HIV dan AIDS (Bahaya, Penularan dan Cara menanggulanginya)

A. BAHAYA HIV dan AIDS

 
BAHAYA BAGI TUBUH
 
1. Tipes
Salah satu penyebab penyakit tipes ini adalah infeksi dari bakteri Salmonella yang tinggal didalam air atau makanan yang tidak bersih. gejala dari penyakit tipes ini antara lain sakit perut, diare, demam, batuk, mual dan muntah.
2. Infeksi TBC (Tuberkolosis)
Salah satu penyebab kematian terbesar dari pengidap HIV/AIDS adalah penyakit TBC atau yang sering disebut tuberkolosis. Penyakit ini menyerang pengidap HIV/AIDS yang terkena infeksi dari bakteri tuberkolosis. Gejala yang timbul saat terkena penyakit ini antara lain yaitu mengalami demam,batuk berdarah,lemah dan kekurangan daya saat melakukan aktivitas sehari-hari.
3. Penyakit Ginjal atau Gagal Ginjal
Penyakit ini teradi karena terkena infeksi bakteri atau peradangan pada organ ginjal. Penyakit ini juga dapat menyebabkan penderita mengalami gangguan pada sistem kemih tubuh.
4. Infeksi herpes

Penyakit herpes dibagi menjadi dua yaitu herpes oral dan herpes simplex. Herpes oral menyerang bagian wajah dan oral sedangkan herpes simplex menyerang bagian alat kelamin , biasanya seorang yang terkena  AIDS  sangat beresiko terkena herpes simplex. Herpes simplex disebabkan oleh virus HSV.


5. Kanker

Salah satu dari jenis kanker yang menyerang seorang  pengidap   AIDS yaitu sarkoma Kaposi yang merupakan penyakit kanker yang timbul didaerah pembuluh darah. Tanda dan gejala apabila  terkena kanker ini antara lain warna kulit yang berubah menjadi merah ,ungu atau merah muda. Penyakit kanker ini juga dapat menyebar ke organ-organ dalam tubuh lainnya seperti organ pencernaan maupun organ paru-paru.

6. Pneumonia (paru-paru basah)

Pneumonia merupakan infeksi inflamasi pada kantong-kantong udara di salah satu atau kedua paru-paru. Gejala yang dirasakan antara lain demam , berkerigat , menggigil, batuk kering, napas terengah-engah , mual,muntah serta diare.

7. Tumor

Tumor merupakan pertumbuhan sel-sel dalam tubuh yang abnormal atau tidak normal. Pengidap AIDS akan merasakan berbagai gejala saat terkena tumor diantaranya adalah merasa sangat lelah, demamdisertai menggigil, tidak nafsu makan, penurunan berat badan tanpa adanya sebab serta  berkeringat pada malam hari. 

BAHAYA BAGI SOSIAL EKONOMI 

1. Pekerjaan Hilang
Karena di masyarakat cenderung menge-judge seseorang yang mengidap AIDS, masyarakat beranggapan bahwa pengidap AIDS harus di jauhi karena takut tertular. Selain itu di beberapa lowongan pekerjaan terdapat tes kesehatan yang mengakibatkan pengidap AIDS tidak di terima. Selain itu, pengidap AIDS yang bekerja sebelumnya banyak yang memilih lebih baik keluar dari pekerjaannya dari pada  melanjutkannya.
2. Sulit melakukan aktivitas
Adanya berbagai penyakit yang mengenai mengenai pengidap AIDS tersebut lah yang membuat tubuhnya semakin melemah yang membuatnya mengalami berdaya saat melakukan aktivitas. Pengidap AIDS memerlukan beberapa supervisi atau bantuan saat melakukan aktivitas tertentu.
3. Tidak di terima di lingkungan
Banyaknya masyarakat yang memang pengetahuannya kurang menyebabkan pengidap AIDS di jauhi. Walaupun sikap masyarakat tersebut tidak benar tapi masih banyak hambatan bagi penderita AIDS untuk kembali ke lingkungan awalnya.
4. Cenderung Menarik Diri
Seseorang yang di diagnosis terkena penyakit AIDS akan mengalami berbagai masalah dilingkungan sosialnya, mereka merasa dirinya tidak berguna ,malu dan akhirnya mereka memilih untuk menarik diri dari lingkungannya.

BAHAYA BAGI PSIKOLOGIS 
 
1.Depresi
Adanya cibiran negatif dari orang lain membuat pengidap AIDS merasa dirinya terasingkan, tidak ada yang peduli sehingga mereka sulit mendapatkan solusi dari keluh kesah terhadap kondisinya yang akan membuat mereka depresi. Hal ini justru akan membuat pengidap keadaan pengidap AIDS semakin buruk.
2. Ingin Bunuh Diri
Banyak pegidap AIDS memilih jalan akhir dengan cara bunuh diri, karena tak sanggup menghadapi penyakitnya tersebut. Akibat dari tidak adanya dukungan masyarakat, keluarga dan rasa sakit yang dialaminya pun yang membuat mereka ingin mengakhiri hidupnya saja.
3. Gila
Kebanyakan orang yang terkena penyakit AIDS berujung pada kegilaan atau skizofrnia, karena mereka tak sanggup mengatasi masalahnya terutama masalah tekanan batin.
4. Kematian 
Bahaya dari penyakit AIDS yang sangat menakutkan dan paling fatal adalah kematian. Hal ini terjadi karena tubuh pengidap penyakit AIDS sudah tidak mampu untuk menangkal semua penyakit penyakit lain yang silih berganti menyerang tubuh.

PENULARAN HIV DAN AIDS 


Hubungan seks
Penularan dengan melakukan hubungan seksual dapat terjadi dari pria ke wanita atau sebaliknya, serta pada sesama jenis kelamin melalui hubungan seksual yang berisiko. Penularan HIV dapat terjadi saat hubungan seks melalui vagina, anal, maupun seks oral dengan pasangan yang terinfeksi HIV. Salah satu cara terbaik untuk mencegah penularan HIV adalah menggunakan kondom saat berhubungan seks dan tidak berganti-ganti pasangan seksual.
Penggunaan jarum suntik
HIV dapat ditularkan melalui jarum suntik yang terkontaminasi dengan darah yang terinfeksi. Berbagi pakai jarum suntik atau menggunakan jarum suntik bekas, membuat seseorang memiliki risiko sangat tinggi tertular penyakit, termasuk HIV.
Selama kehamilan, persalinan atau menyusui
Seorang ibu yang terinfeksi HIV dan mengandung atau menyusui berisiko tinggi untuk menularkan HIV kepada bayinya. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan dan pengobatan HIV selama kehamilan, guna menurunkan risiko penularan HIV pada bayi.
Transfusi Darah
Dalam sebagian kasus, penularan HIV juga bisa disebabkan oleh transfusi darah. Namun, kejadian ini semakin jarang terjadi karena kini diterapkan uji kelayakan donor, termasuk donor darah, organ ataupun donor jaringan tubuh. Dengan pengujian yang layak, penerima donor darah memiliki risiko yang rendah untuk terinfeksi HIV.

 CARA MENANGGULANGI HIV DAN AIDS

 
Hindari melakukan seks bebas

Seks bebas sangat beresiko untuk menularkan penyakit AIDS ini , dianjurkan untuk setia terhadap pasangan masing-masing agar tidak terjerumus pada seks bebas.

Hindari pemakaian jarum suntik secara bergantian

Apabila akan menggunakan jarum suntik pastikan menggunakan jarum suntik yang steril dan baru . Karena bisa saja jarum suntik yang digunakan bekas dari pengidap AIDS.

Hindari menggunakan obat-obatan terlarang

Seperti narkoba karena narkoba merupakan salah satu penyebab timbulnya penyakit AIDS.

Bila melakukan akupuntur , tatto , atau pun tindik
Dianjurkan untuk menggunakan alat yang steril.
Gunakan kondom
Saat melakukan hubungan seksual,kondom salah satu alat keamanan untuk mencegah tertularnya penyakit AIDS ini.









     

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)

PERILAKU HIDUP SEHAT